Tanpa disadari terkadang kita suka memakan makanan penurun asam urat seperti pisang, buah cerry, kacang-kacangan.
Menjaga pola makan dengan mengonsumsi makanan penurun asam urat bisa menjadi salah satu cara efektif untuk meredakan gejala nyeri akibat kondisi ini.
Peningkatan kadar asam urat dalam darah bisa disebabkan oleh berbagai faktor, salah satunya adalah pola makan yang tidak sehat.
Artikel ini akan membahas berbagai makanan yang dapat membantu menurunkan asam urat dalam darah serta memberikan panduan pola makan sehat untuk mencegah gejala asam urat kambuh.
Daftar Isi
Mengapa Pola Makan Penting untuk Penderita Asam Urat?
Mengatur pola makan sangat penting bagi penderita asam urat karena tidak ada makanan yang dapat menyembuhkan asam urat secara total.
Namun, beberapa jenis makanan penurun asam urat dapat membantu menurunkan kadar asam urat dalam darah, sehingga mengurangi gejalanya.
Dengan menerapkan pola makan sehat, Anda tidak hanya menurunkan asam urat tetapi juga menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.
11 Daftar Makanan Penurun Asam Urat
Berikut adalah beberapa makanan penurun asam urat yang direkomendasikan untuk membantu menurunkan kadar asam urat dan meredakan gejalanya secara herbal atau pengobatan alternatif:
1. Pisang
Pisang adalah makanan penurun asam urat yang efektif karena kaya akan kalium, yang dapat membantu mencegah pembentukan kristal asam urat dalam tubuh. Kalium juga mencegah pengerasan kristal asam urat sehingga lebih mudah dikeluarkan oleh ginjal.
Selain itu, pisang rendah purin dan kaya serat serta vitamin C yang membantu ekskresi purin dan asam urat. Konsumsi 1-2 buah pisang per hari untuk mendapatkan manfaat optimal.
2. Buah Ceri
Buah ceri mengandung antosianin, pigmen merah-ungu dengan sifat antioksidan dan antiinflamasi. Antosianin membantu menurunkan kadar asam urat dan meredakan nyeri sendi.
Antosianin adalah pigmen yang larut di air yang secara alami terdapat pada berbagai jenis tumbuhan.
Konsumsi ceri secara rutin untuk mendapatkan manfaatnya, terutama bila dikombinasikan dengan obat asam urat dari dokter.
3. Susu Rendah Lemak
Susu rendah lemak, yogurt, dan keju dapat membantu menurunkan kadar asam urat.
Protein dalam susu rendah lemak memperlancar pembuangan asam urat melalui urine, mengurangi risiko kambuhnya gejala asam urat.
4. Sayur-sayuran
Sayuran seperti tomat, wortel, dan brokoli adalah makanan penurun asam urat yang baik karena rendah purin dan kaya antioksidan.
Hindari sayuran tinggi purin seperti bayam dan asparagus. Jenis sayuran rendah purin lainnya yang cocok untuk penderita asam urat termasuk kentang, timun, dan kubis.
5. Kacang-kacangan
Kacang lentil, polong, dan buncis mengandung protein nabati tinggi yang baik untuk penderita asam urat. Penelitian menunjukkan bahwa protein nabati tidak memicu kekambuhan asam urat seperti protein hewani.
6. Air Putih
Mencukupi kebutuhan air putih setiap hari (sekitar 2 liter) penting untuk menjaga konsistensi urine dan membantu melarutkan asam urat dalam tubuh.
Konsumsi air putih hangat untuk melancarkan peredaran darah dan meningkatkan metabolisme.
7. Makanan Tinggi Serat
Makanan berserat tinggi membantu mengontrol kadar asam urat dengan menyerap asam urat berlebih dalam tubuh. Ini juga baik untuk kesehatan pencernaan.
8. Teh Hijau
Teh hijau kaya akan antioksidan katekin yang menghambat produksi asam urat dalam tubuh dan mencegah pembentukan kristal asam urat. Konsumsi teh hijau secara rutin dapat membantu menurunkan kadar asam urat.
9. Ikan Salmon
Ikan salmon mengandung asam lemak omega-3 yang membantu mengurangi pembengkakan dan peradangan akibat asam urat. Kandungan purin dalam salmon rendah sehingga aman dikonsumsi oleh penderita asam urat.
10. Cuka Apel
Manfaat cuka apel bagus salah satunya minuman dengan tinggi kalium yang membantu menjaga keseimbangan pH tubuh.
Asam asetat dalam cuka apel mengurangi risiko penyakit terkait asam urat seperti obesitas dan diabetes, serta meredakan peradangan.
11. Kopi
Kopi dapat membantu mengurangi risiko asam urat jika dikonsumsi dengan takaran yang tepat. Namun, karena efek kopi bisa berbeda-beda pada setiap individu, konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsinya secara rutin.
Akhir Kata
Mengatur pola makan dengan mengonsumsi makanan penurun asam urat adalah langkah penting untuk mengelola kadar asam urat dalam darah dan meredakan gejalanya. Selain itu, menjaga pola hidup sehat dan rutin berolahraga juga sangat penting.
Sebelum mengonsumsi obat alami atau mengubah pola makan, konsultasikan dengan dokter untuk mencegah komplikasi atau efek samping tertentu.
Dengan informasi ini, diharapkan Anda dapat lebih memahami dan memanfaatkan makanan penurun asam urat sebagai bagian dari upaya menjaga kesehatan secara keseluruhan.